Title:


AKTUALISASI KEBINEKAAN ERA NEW NORMAL DI LINGKUNGAN PENDIDIKAN TINGGI


Author:


Mail Sholihul Hakim(1*)
Mail Mimi Mulyani(2)
Mail Sukron Mazid(3)
Mail Rifqi Fitriana(4)

(1) Universitas Tidar, Indonesia, 
(2) Universitas Tidar, Indonesia, 
(3) Universitas Tidar, Indonesia, 
(4) Universitas Tidar, Indonesia, 
(*) Corresponding Author
10.31002/kalacakra.v1i1.2690| Abstract views : 533 | PDF views : 0

Abstract


Keragaman sudah menjadi sebuah keniscayaan yang tidak dapat dielakkan oleh siapapun, baik berupa agama, budaya, bahasa daerah, suku, ras, golongan dan adat istiadat. Kampus sebagai kawah candradimuka melahirkan banyak mahasiswa terdidik serta terpelajar. Lingkungan pendidikan tinggi memiliki sivitas akademika yang terdiri dari berbagai macam latar belakang yang beragam. Maka, urgensi kebinekaan harus terus dipupuk serta dirawat sebagai bagian dari jati diri bangsa Indonesia. Oleh karena itu, perlunya peran aktif warga untuk menjaga dan merawat kebinekaan era new normal terutama di lingkungan pendidikan tinggi dengan tindakan nyata dan bukan sekedar retorika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep dan aktualisasi kebinekaan era new normal di lingkungan pendidikan tinggi. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan menggunakan kajian kepustakaan. Data penelitian diperoleh dari sumber literatur dengan memilih referensi yang berasal dari buku dan jurnal yang terkait kebinekaan di perguruan tinggi. Teknik pengumpulan data menggunakan studi dokumentasi dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama aktulisasi kebinekaan era new normal di lingkungan pendidikan tinggi diwujudkan dalam tindakan nyata dan kedua kebinekaan era new normal di pendidikan tinggi dengan saling menjaga, menghargai sesama.

Keywords


aktualisasi, kebinekaan, new normal, pendidikan tinggi

Full Text:

PDF

References


Agung, D. A. G. (2018). Kebhinekaan: Sebuah Retorika? Sejarah dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya, 12 (1), 19-29.

Aufin, M. (2014). Sintesa Pendidikan Karakter dan Multikultural bagi Lingkungan Pendidikan Tinggi. Jurnal Psikologi: Jurnal Ilmiah Fakultas Psikologi Universitas Yudharta Pasuruan, 2 (2), 110-125.

Aziz, M. (2018). Merawat Kebinekaan. Elex Media Komputindo.

Badudu, Z. (1996). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Bambang, E. P. (2018). Manusia Sebagai Subjek Dalam Pendidikan Kebhinekaan. Jurnal Edukasi, 5 (1), 32-34.

Bell, S., Douce, C., Caeiro, S., Teixeira, A., Martín-Aranda, R., & Otto, D. (2017). Sustainability and distance learning: a diverse European experience? Open Learning, 32(2), 95–102. https://doi.org/10.1080/0268051.2017.1319638

Kompas. (2012). Kasus Lima Kasus Diskriminasi Terburuk Pascareformasi. Penulis: Sabrina Asril; Editor: Inggried Dwi Wedhaswary. https://nasional.kompas.com/read/2012/12/23/15154962/Lima.Kasus.Diskriminasi.Terburuk.Pascareformasi

Mazid, S., & Prabowo, W. (2020). Strategi Dakwah Jamaah Kopdariyah dalam Merawat Kebhinekaan. Civic-Culture: Jurnal Ilmu Pendidikan PKN dan Sosial Budaya, 4(1), 327-336.

Mazid, S., & Suharno, S. (2019). Implementasi nilai-nilai multikultural dalam pembelajaran PKn. Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS, 6(1), 72-85.

Purwanto, B. (2012).“Merajut Kebhinekaan dan Kearifan Budaya bagi Kemajuan dan Kesejahteraan Indonesia”. Pidato Ilmiah Dalam Rangka Peringatan Dies Natalis ke-63.

Qodir, Z. (2008). Kebhinekaan, Kewargaan, dan Multikulturalisme. UNISIA, 31 (68).

Moleong, Lexy J. (2011). Metodologi penelitian kualitatif (Edisi Revisi). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Moore, J. L., Dickson-Deane, C., & Galyen, K. (2011). E-Learning, online learning, and distance learning environments: Are they the same? Internet and Higher Education DOI: https://doi.org/10.1016/j.iheduc.2010.10.001

Ronowidjojo, C. D. (2010). Harmoni Indonesia Raya di Tengah Jelaga Dekadensi. In J. Oentoro, Indonesia Satu, Indonesia Beda, Indonesia Bisa. Jakarta: Gramedia.

Susilowati, E., & Masruroh, N. N. (2018). Merawat kebhinekaan menjaga keindonesiaan: Belajar keberagaman dan kebersatuan dari masyarakat pulau. Jurnal Sejarah Citra Lekha, 3(1), 13-19.

Undang-Undang Nomor 12 Tahun 12 Tentang Pendidikan Tinggi.

Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Wahid, A., Sunardi, D.A.K., & Kurniawati, D.A. (2019). Membumikan konstitusi Indonesia Sebagai Upaya Menjaga Hak kebhinekaan. Yurispruden Fakultas Hukum Universitas Islam Malang, 2.




DOI: http://dx.doi.org/10.31002/kalacakra.v1i1.2690

Article Metrics

Abstract view : 533 times
PDF - 0 times

Cited By

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Creative Commons License
Jurnal Kalacakra is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.