STUDI PENGARUH VARIASI JARAK TULANGAN TERHADAP KAPASITAS MOMEN PADA BALOK BETON BERTULANG

Abstract

Beton elemen penting untuk konstruksi bangunan. Sifat beton yang hanya mempunyai nilai kuat tekan relatife rendah, maka diperlukan baja tulangan. Beton yang diperkuat dengan baja tulangan untuk membantu kelemahan dengan menempatkan di daerah yang menerima tarik. Balok sebagai salah satu komponen beton bertulang, di lapangan sering terjadi kesalahan penempatan tulangan. Menyababkan terjadi kerusakan struktur secara keseluruhan. Penelitian ini untuk mengetahui perletakan tulangan berpengaruh pada nilai kapasitas momen.

Penelitian ini merencanakan mix design K-225 dengan benda uji kubus untuk pengujian kuat tekan dan benda uji balok yang diberi baja tulangan polos diameter 10mm sebagai variasi jarak tulangan. Pada benda uji balok yang diberi tulangan tunggal terdapat 7 variasi jarak terhadap garis netral, masing-masing variasi ada 3 sampel. Dari hasil kuat lentur dihitung kapasitas momen dan data diolah dengan analisis regresi linier sederhana.

Hasil penelitian kuat tekan beton kubus yang di konversikan ke silinder sebesar 13,896 MPa. Hasil perhitungan momen kapasitas momen balok jarak 1cm dari garis netral sebesar 1,502kNm, jarak 2cm sebesar 1,691kNm, jarak 3cm sebesar 1,879kNm, jarak 4cm sebesar 2,066kNm,jarak 5cm sebesar 2,255kNm, jarak 6cm sebesar 2,443kNm, jarak 7cm sebesar 2,663kNm. Pola retak yang terjadi pada seluruh benda uji mengalami retak lentur, retak vertical dari arah tarik balok menuju tekan.