Title:


Jenis Tuturan dan Kesantunan Tuturan Anak-Anak Terbelakang Mental Ringan (Atmr) Berdasarkan Kemampuan Aktual dan Kemampuan Potensial


Author:


Mail astuty astuty(1*)

(1) Universitas Tidar, Indonesia
(*) Corresponding Author
10.31002/transformatika.v6i1.3886| Abstract views : 0 | PDF views : 0

Abstract


Anak-anak terbelakang mental ringan, selanjutnya disebut  (ATMR) memiliki IQ di bawah 70. Hal tersebut mengakibatkan  jenis tuturannya di bawah rata-rata anak normal. Demikian juga tingkat kesantunannya mengalami defisit.  Meskipun demikian, ATMR masih dapat dikembangkan jenis tuturan dan kesantunan tuturannya dengan menggunakan teknik  probing question. Tujuan penelitian ini  adalah menemukan dan mengeksplanasikan  jenis tuturan dan kesantunan tuturan ATMR berdasarkan kemampuan aktual dan kemampuan potensial.   Data penelitian berupa penggalan cerita dan percakapan ATMR. Latar penelitian adalah SLB Negeri Ungaran dan SLB Negeri Semarang. Teknik pengumpulan data adalah  teknik rekam, catat, simak bebas libat cakap, dan simak libat cakap. Teknik analisis data menggunakan  teknik padan pragmatik.  Temuan penelitian ini adalah  berdasarkan kemampuan aktual ditemukan jenis tuturan (1) konstatif,  (2) lokusioner,   (3) representatif, (4) langsung, (5) harfiah,  dan pematuhan kesantunan bidal ketimbangrasaan serta pelanggaran kesantunan bidal ketimbangrasaan dan keperkenanan. Sementara itu, berdasarkan kemampuan potensial ditemukan jenis tuturan (1) konstatif, (2) lokusioner, (3) representatif, direktif, ekspresif, (4) langsung, dan (5) harfiah; dan  pematuhan kesantunan bidal ketimbangrasaan, kesetujuan, dan kesimpatian dan pelanggaran kesantunan bidal ketimbangrasaan. Simpulan penelitian ini adalah kemampuan berbahasa ATMR dapat dikembangkan dengan teknik probing question. Saran diberikan kepada BSNP agar  memasukkan teknik probing question sebagai salah satu stategi mengajar dalam silabus dan  buku ajar untuk pembelajaran bahasa Indonesia bagi ATMR.

Keywords


jenis tuturan, kesantunan, kemampuan, aktual, dan potensial

Full Text:

PDF

References


Apriyanto, N. 2012. Seluk-Beluk Tunagrahita dan Strategi Pembelajarannya Yogyakarta: Javalitera.

Astuti, N. K. 2010. Asas Pengajaran untuk Anak Tunagrahita. Diakses hari Sabtu 13 Maret 2012, pukul 19.55.

Austin, J. L. 1962. How To Do Thing with Word. Oxford New York: Oxford University Press.

Baihaqi, M. I. F. & Susiarmin. 2008. Memahami dan Membantu Anak ADHD. Bandung: PT Refika Aditama.

Brandone, Amanda C., Sara J. Salkind, Roberta Michnick Golinkoff. 2000. Language Development. University of Delaware Kathy Hirsh-Pasek Temple University.

Beirne-Smith, M. 2002. Mental Retardation. Columbus: Ohio.

Browning, L. P. 1974. Mental Retardation: Rehabilitation and Counseling. Charles Thomas: Illinois.

Chapman, R. 2003. “Language and Communication in Individuals with Down Syndrome”. International Journal of Early Childhood Special Education (INT-JECSE). Volume 157:1-34.

Gunarwan, A. 1994. “Kesantunan Negatif di Kalangan Dwibahasawan Indonesia-Jawa di Jakarta: Kajian Sosiopragmatik”. Makalah. Pelba VII. Jakarta 26-27 Oktober.

Humaera, Desni. 2012. “Pelaksanaan Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Anak Tunagrahita Ringan Kelas III di SLB Sabiluna Pariaman”. Jurnal Ilmiah Pendidikan Khusus. Nomor 3. http:/ejournal.unp.ac.id/index/jupek hu.

Ibrahim, A.S. 1993a. Kajian Tindak Tutur. Surabaya: Usaha Nasional.

Leech. G. 1983. Principle of Pragmatiks. Terjemahan ke dalam Bahasa Indonesia Dilakukan oleh M.D.D. Oka. 1991. Prinsip-Prinsip Pragmatik. Jakarta: UI Press.

Levinson, S. C. 1995. Pragmatics. Cambridge: Cambridge University Press.

Mey, J. I. 1994. Pragmatik: An Introduction. Oxford UK & Cambridge USA: Blackwell.

Moleong, L. J. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Puspita, D. 2008. Warna-Warni Kehidupan: Ketika Anak-Anak Terbelakang Mental Berkembang Remaja. Jakarta: Yayasan Terbelakang Mental Indonesia.

Rustono. 1999. Pokok-Pokok Pragmatik. Semarang: CV IKIP Semarang Press.

Searle, J. R. 1980. Speech Act Theory and Pragmatics. Cambridge: Cambridge University Press.

Searle, J.R. 1969. “Indirect Speech Act” dalam Cole, Peter, & J.Morgan (Ed.), Syntax and Semantics: Speech Acts. New York: Academic Press. Hlm. 49-82.

Somantri, S. 2007b. Anak Tunagrahita. Yogyakarta: Kanwa Publisher.

Vygotsky. 2010. Mind in Society: the Development of Higher Sychologial Process. Cambrige: Harvard University Press.

Wijana, I.D.P. 2009. Dasar-Dasar Pragmatik. Yogyakarta: ANDI.

Yule, G. 2006. Pragmatik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.




DOI: http://dx.doi.org/10.31002/transformatika.v6i1.3886

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Cited By

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.