ANALISIS VALUASI EKONOMI KAWASAN KEBUN RAYA BATURRADEN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi variabel-variabel yang mempengaruhi jumlah kunjungan ke Baturraden Botanical Garden, mengetahui nilai surplus konsumen dan nilai ekonomi Kebun Raya Baturraden. Pengaruh variabel diidentifikasi menggunakan analisis regresi linier berganda dengan model log-linear. Sedangkan nilai surplus konsumen dan nilai ekonomi diperoleh dengan pendekatan Individual Travel Cost Method (ITCM). Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah accidental sampling. Berdasarkan hasil penelitian, pendapatan, biaya perjalanan dan milage memiliki pengaruh yang signifikan terhadap jumlah kunjungan ke Baturraden Botanical Garden, sedangkan jumlah kelompok tidak memiliki pengaruh yang signifikan. Surplus konsumen yang diperoleh pengunjung adalah Rp 286.961,50 / tahun atau Rp 143.480,75 / kunjungan. Sedangkan nilai ekonomi Kebun Raya Baturraden adalah Rp. 37.461.962.940,50 / tahun.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Akhmad Fauzi. 2004. Ekonomi Sumber Daya Alam dan Lingkungan: Teori dan Aplikasi. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Amiruddin Idris. 2016. Ekonomi Publik. Deepublish. Yogyakarta
Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyumas. 2017. Kabupaten Banyumas dalam Angka 2016. Banyumas.
Damodar, Gujarati. 1988. Ekonometrika Dasar. Erlangga. Jakarta.
Dumairy. 2003. Matematika Terapan Untuk Bisnis dan Ekonomi. BPFE. Yogyakarta.
Gatot Yulianto, Achmad Fachrudin, dan Nellyana Kusmaraningsih. 2007. Analisis Perimintaan Rekreasi dan Strategi Pengembangan Wisata Bahari di Gili Trawangan Kabupaten Lombok Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat. Buletin Ekonomi Perikanan Vol. VIII Nomor 8. IPB. Bogor.
Imam Ghozali. 2009. Ekonometrika Teori, Konsep dan Aplikasi Dengan SPSS 17. Universitas Diponegoro.
J. Supranto. 1984. Ekonometrik. FEUI. Jakarta.
J. Supranto. 2004. Ekonometri Buku Kedua. Ghalia Indonesia. Jakarta.
Jandry Pieter, Frederik Benu, dan Michael Riwu Kaho. 2015. Valuasi Ekonomi Ekowisata Terhadap Pengembangan Objek Wisata Kawasan Pesisir Pantai (Studi Kasus Jasa Lingkungan Non-Market Sumber Daya Alam Objek Wisata Pesisir Pantai Lasiana Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang-Provinsi NTT). Jurnal Ilmu Lingkungan Vol.13. Program Pascasarjana UNDIP. Semarang.
Laksmi Dhewanthi et.all. 2007. Panduan Valuasi Ekonomi Sumber Daya Alam dan Lingkungan. Kementerian Lingkungan Hidup. Jakarta.
M. Iqbal Hasan. 2002. Pokok-Pokok Materi Metodelogi Penelitian dan Aplikasinya. Ghalia Indonesia. Jakarta.
Kementrian Lingkungan Hidup. 2017. Statistik Lingkungan Hidup Indonesia 2017. Jakarta.
M. Suparmoko. 2011. Ekonomika Lingkungan. BPFE. Yogyakarta.
M. Suparmoko. 2011. Teori Ekonomi Mikro. BPFE. Yogyakarta.
Suharyadi dan Purwanto S. K . 2008. Statistika untuk Ekonomi dan Keuangan Modern. Salemba Empat. Jakarta.
Sukanto Reksohadiprodjo dan Andreas Budi Purnomo. 1989. Ekonomi Lingkungan (Suatu Pengantar). BPFE. Yogyakarta.
Suliyanto. 2011. Ekonometrika Terapan:Teori dan Aplikasi dengan SPSS. Andi. Yogyakarta.
Suprayitno. 2008. Teknik Pemanfaatan Jasa Lingkungan dan Wisata Alam. Departemen Kehutanan Pusat Diklat Kehutanan. Bogor.
DOI: https://doi.org/10.31002/rep.v3i2.1042
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Jurnal REP (Riset Ekonomi Pembangunan)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal REP (Riset Ekonomi Pembangunan)
P-ISSN: 2541-433X E-ISSN: 2508-0205
Published by Department of Economic Development, Faculty of Economics, Universitas Tidar