Title:


HUBUNGAN ANTARA TINGKAT INFEKSI ENDOPARASIT TERHADAP BOBOT BADAN DAN ERITROSIT


Author:


Mail Alkindi Shofiyani(1*)
Mail Enny Tantini Setiatin(2)
Mail Isroli Isroli(3)

(1) Faculty of Animal Science, Diponegoro University, 
(2) Faculty of Animal Science, Diponegoro University, 
(3) Faculty of Animal Science, Diponegoro University, 
(*) Corresponding Author
Abstract views : 116 | PDF views : 0

Abstract


Domba dapat terjangkit infeksi endoparasit yang dapat mempengaruhi rendahnya produktivitas domba. Kemampuan peternak untuk mengontrol infeksi penyakit endoparasit sangat diperlukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan infeksi endoparasit dengan kondisi bobot badan dan mengetahui gambaran darah eritrosit dan leukosit pada domba yang terinfeksi endoparasit. Penelitian dilaksanakan pada bulan April – Mei 2019, menggunakan 30 ekor domba secara observasional. Feses domba diperiksa dengan metode sedimentasi untuk mendeteksi keberadaan telur berdasarkan morfologi serta pemeriksaan darah menggunakan alat Hematology Analizer. Parameter yang diamati berupa bobot badan dan eritosit. Hasil penelitianbahwa endoparasit yang ditemukan pada domba yaitu Fasciola hepatica, Paramphistomum sp., Trichostrongylus sp., dan Strongyloides sp. Infeksi endoparasit yang tinggi mempengaruhi penurunan bobot badan pada domba. Sedangkan darah domba dengan adanya infeksi endopasarit yang tinggi, nilai eritrosit akan turun. Simpulan dari penelitian ini bahwa dengan adanya infeksi endoparasit mempengaruhi bobot badan maupun keadaan eritrosit.

Keywords


bobot badan, domba, endoparasit, eritrosit, feses

Full Text:

PDF

References


Yufa M., Mairawita dan M. Henny,“Identifikasi dan prevalensi enDoparasit pada kambingDi Kota Padang, Sumatera Barat” Jurnal Metamorfosa, vol. 5, no.1, pp.94–98, 2018.

Mukti T., I. Oka, dan I. Made, “Prevalensi cacing nematoda saluran pencernaan pada kambing peranakan ettawa di Kecamatan Siliragung,

Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur” Indonesia Medicus Veterinus, vol. 5, no. 4, pp. 330–336, 2016.

Valero, A. M., M. Florencio U, K. Messaoud, Patricio A, M. Laura M.Mercedes, P. Ignacio, M. Victoria dan M. Santiago, “MM3-ELISA

evaluation of coproantigen release and serum antibodyproduction in sheep experimentally infected with Fasciola hepatica and F. Gigantica”

Veterinary Parasitology, vol. 159,pp. 77 – 88, 2009.

Sri, E. M. dan M. Ardianti, “Identifikasi telur cacing fasciola hepaticapada sapi di Peternakan Sapi Di Tanggerang” Jurnal Kedokteran

Meditek.vol. 24, no. 68, pp. 60 – 66, 2018.

Malewa, A,“Penaksiran bobot badan berdasarkan lingkar dada dan panjang badan domba donggala” Journal Agroland, 16(1) : 91 – 97

Triani R., T. Haryono dan U. Faizah, “Identifikasi telur endoparasit saluran pencernaan Macaca fascicularisyang dipergunakan pada

pertunjukan topeng monyet di Surabaya melalui pemeriksaan feses” LenteraBio. Vol. 3, no.3, pp. 174 – 180,2014.

Iba A., M. Irnawati dan H. Wirsal,“ Analisicacing hati ( Fasciola hepatica ) pada hati dan feses sapi yang di ambil dari rumah potong hewan

di Mabar Medan” Skripsi, Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara, Medan, 2013.

Birhanu A, R. Tesfaye dan S. Derso,“ Prevalence and associated risk factors of fasciolainfection in small ruminants slaughtered at Addis Ababa

Abattoir Enterprise, Ethiopia with reference to diagnostic value of its coprological examination” African Journal of Basic & Applied Science,

vol. 7, no. 4,pp. 181-186, 2015.

Faqih, A. P. Hubungan infeksi cacing parasit dengan produktivitas domba muda di peternakan lingkar kampus IPB Dramaga Bogor.

Departemen Ilmu Produksi Dan Teknologi PeternakanFakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor, Bogor, 2016.

Galih, I.M., I.M. Dwinata dan D. Nyoman.” Total eritrosit, hemoglobin, Pack cell volume, dan indeks eritrosit sapi bali yang terinfeksi Cysticercus bovis”. Indonesia Medicus Veterinus 3(3) : 206-212, 2014.

Dallago B., B. Lima, L. Helder, R. Viviane, Sonia, A. Edgard, T. Francisco, B. Cristiano, dan C. Margaret, “Effect of alternate and

simultaneous grazing on endoparasite infection in sheep and cattle. Revista Brasileira de Parasitologia Veterinaria” vol. 22, no.4, pp. 485 – 494, 2013.

Biçek K., D. Yeter dan D. Serdar, “Some biochemical and haematologicalparameters of sheep infected with babesiaspecies” Van Veterinary Journal. vol. 16,no. 1, pp. 33-35. 2005.


Article Metrics

Abstract view : 116 times
PDF - 0 times

Cited By

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 SEMNAS "PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM BERKESINAMBUNGAN DI KAWASAN GUNUNG BERAPI"

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

E-ISSN : 2716-330X