EVALUASI KAPASITAS DEBIT SALURAN DRAINASE DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS TIDAR

Abstract

Banjir merupakan fenomena alam dimana sistem drainase tidak mampu menampung kelebihan air hujan sehingga melebihi kapasitas sistem drainase yang diakibatkan oleh alam maupun manusia. Penyebab utama terjadinya banjir dan genangan dipengaruhi oleh intensitas curah hujan yang tinggi, sistem saluran drainase yang kurang baik, penyumbatan saluran drainse, inlet ke saluran drainase yang kurang mencukupi dan dimensi saluran air yang terlalu kecil. Studi kasus ini dilakukan di Universitas Tidar beralamatkan di Jl. Kapten Suparman 39 Potrobangsan, Magelang Utara, Jawa Tengah.

          Metode perhitungan data menggunakan perhitungan secara manual sesuai dengan metode perhitungan rasional untuk menghitung debit  hujan, dan rumus manning untuk debit saluran.

Besarnya curah hujan rancangan 2, 5, dan 10 tahun adalah 92,1086 mm, 100,8324 mm, dan 105,7304 mm, sedangkan debit rancangan untuk sebagai contoh saluran A-B  yaitu sebesar 0,378 m³/detik. Dimensi pergantian saluran adalah dengan tinggi (h) = 50 cm, Lebar dasar (b) = 40 cm dan tinggi jagaan (w) = 5 cm, penampang melintang bentuk persegi.