Title:


HUBUNGAN PERILAKU PETANI DENGAN ADOPSI TEKNOLOGI PASCA PANEN KOPI ROBUSTA DI KABUPATEN TEMANGGUNG


Author:


Mail Orcid Titis Aditya Santoso(1*)
Mail Tutik Dalmiyatun(2)
Mail Kadhung Prayoga(3)

(1) Mahasiswa S1 Agribisnis Universitas Diponegoro, Indonesia
(2) Dosen S1 Agribisnis Universitas Diponegoro, Indonesia
(3) Dosen S1 Agribisnis Universitas Diponegoro, Indonesia
(*) Corresponding Author
10.31002/vigor.v6i1.3702| Abstract views : 0 | PDF views : 0

Abstract


The traditional post-harvest handling of robusta coffee doesn’t provide good quality results, which then motivates the government to take steps by providing technological assistance in stages. The research was aimed to determine the adoption process of robusta coffee post-harvest technology and analyze the correlation between attitudes, risk-taking courage, and skills on the adoption of coffee farmers' technology in Temanggung Regency. The location of this research was determined purposively. The number of respondents was 94 samples using Slovin method and taken from three villages, consist of Giyono, Jamusan, and Jombor. The post-harvest technology used by farmers in Jumo District were wet processing, dry processing, roasting, and coffee bean packaging technology. The results showed that farmers in Jumo District have gone through five stages of adoption in adopting the post-harvest technology assistance provided, namely awareness, interest, evaluation, trial, and adoption. Significantly, there is a very close relationship between attitudes, courage to take risks and skills towards technology adoption with correlation coefficient values were 0.896, 0.929, and 0.900, respectively. There needs to be more intensive assistance to improve farmer skills in using post-harvest robusta coffee technology, especially for farmers in the older age group and farmers with low education.

Keywords: behavior, post-harvest, robusta coffee, technology adoption.


Full Text:

PDF

References


Abdullah, H. 2008. Peranan komunikasi dan semangat kerja untuk meningkatkan prestasi kerja karyawan pada PT. Indoraya Primatex. J. Ilmiah Dinamika. 1(1) : 43-54.

Assegaf, C. I. 2017. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kecepatan Adopsi Teknologi Biogas oleh Peternak Sapi Potong di Desa Timbuseng Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar. Skripsi. Universitas Hasanuddin, Makassar.

Badan Standardisasi Nasional. 2017. Sekilas tentang Standar Nasional Indonesia: Biji Kopi; Biji Kakao; dan Rumput Laut. Pusat Perumusan Standar – BSN, Jakarta.

Batoa, H., A. Jahi, dan D. Susanto. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kompetensi petani rumput laut di Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara. J. Penyuluhan. 4(1) : 30-38.

BPS Kabupaten Temanggung. 2020. Kabupaten Temanggung dalam Angka 2019. Badan Pusat Statistik Kabupaten Temanggung. https://temanggungkab.bps.go.id/publication/2020/02/28/cb78229796a654c98c423929/kabupaten-temanggung-dalam-angka-2020--penyediaan-data-untuk-perencanaan-pembangunan.html Diakses pada 30 Desember 2020.

Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Temanggung. 2019. Pengembangan Kawasan Kopi Berbasis Korporasi. https://dintanpangan. temanggungkab.go.id/home/berita/141/pengembangan-kawasan-kopi-berbasis-korporasi Diakses pada 30 Januari 2021.

Fadhilah, M. L., B. T. Eddy, dan S. Gayatri. 2017. Pengaruh tingkat pengetahuan, sikap dan keterampilan penerapan sistem agribisnis terhadap produksi pada petani padi di Kecamatan Cimanggu Kabupaten Cilacap. J. Agrisocionomics. 2(1) : 39-49.

Gay, L. R. dan P. L. Diehl. 1992. Research Methods for Business and Management. MacMillan Publishing Company, New York.

Glover, T. dan K. Mitchell. 2015. An Introduction to Biostatistics, 3rd edition. Waveland Press, Long Grove.

Hisrich, R. D., M. P. Peters, dan D. A. Shepherd. 2005. Entrepreneurship. McGraw-Hill, New York.

Ivancevich, J. M., R. Konopaske dan M. T. Matteson. 2011. Perilaku dan Manajemen Organisasi edisi 7. PT Gelora Aksara Pratama, Jakarta.

Iverson. 2001. Memahami Keterampilan Pribadi. CV. Pustaka, Bandung.

Khasanah, W. 2008. Hubungan Faktor-Faktor Sosial Ekonomi Petani dengan Tingkat Adopsi Inovasi Teknologi Budidaya Tanaman Jarak Pagar (Jatropha curcas L.) di Kecamatan Lendah Kabupaten Kulon Progo. Skripsi Sarjana Pertanian. Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Mahyuda, S. Amanah, dan P. Tjitropranoto. 2018. Tingkat adopsi good agricultural practices budidaya kopi arabika gayo oleh petani di Kabupaten Aceh Tengah. J. Penyuluhan. 14(2) : 308-323.

Maryowani, H. 2013. Kebijakan penyediaan teknologi pascapanen kopi dan masalah pengembangannya. J. Forum Penelitian Agro Ekonomi. 31(1) : 31-49.

Mugniesyah, S. S. M. dan P. Fadhilah. 2001. Analisis gender dalam pembangunan pertanian: aplikasi gender analysis pathway (GAP). Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Jakarta.

Murwanto, A. G. 2008. Karakteristik peternak dan tingkat masukan teknologi peternakan sapi potong di Lembah Prafi Kabupaten Manokoari. J. Ilmu Peternakan. 3(1) : 8-15.

Narti, S. 2015. Hubungan karakteristik petani dengan efektivitas komunikasi penyuluhan pertanian dalam program SL-PTT. J. Professional FIS UNIVED. 2(2) : 40-52.

Putra, I. N. S., I. G. S. A. Putra dan W. Sudarta. 2016. Perilaku petani anggota subak terhadap program optimasi lahan (opla) pada budidaya tanaman padi (kasus subak tegan, Kelurahan Kapal, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung). J. Agribisnis dan Agrowisata. 5(4): 759-768.

Putra, Y. S. 2015. Pengelolaan Pembibitan Kopi Arabika (Coffea arabica L.) di Kebun Kalisat Jampit, PTPN XII, Bondowoso, Jawa Timur. Skripsi. Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Rahmawati, N. dan Triyono. 2017. Keberanian dalam mengambil keputusan dan risiko sebagai karakter wirausaha petani padi organik di Kabupaten Bantul. J. Agraris. 3(2) : 128-137.

Sari, D. K., D. Haryono, dan N. Rosanti. 2014. Analisis pendapatan dan tingkat kesejahteraan rumah tangga petani jagung di Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan. JIIA. 2(1) : 64-70.

Sugandi, D. dan U. P. Astuti. 2012. Persepsi dan minat adopsi petani terhadap vub padi sawah irigasi di Provinsi Bengkulu. Dalam : Suradisastra, K., B. Hutabarat, dan D. K. S. Swastika (Eds.) Prosiding Seminar Nasional Petani dan Pembangunan Pertanian 2011. Bogor 12 Oktober 2011. Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian, Kementerian Pertanian.

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta, Bandung.

Sujarweni, V. W. 2014. Metodologi Penelitian. Pustaka Baru Press, Yogyakarta.




DOI: http://dx.doi.org/10.31002/vigor.v6i1.3702


DOI (PDF): http://dx.doi.org/10.31002/vigor.v6i1.3702.g2256

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Cited By

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


VIGOR: JURNAL ILMU PERTANIAN TROPIKA DAN SUBTROPIKA (JOURNAL OF TROPICAL AND SUBTROPICAL AGRICULTURAL SCIENCES), ISSN: 2597-6869 (online) is published by PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI, FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS TIDAR

Main Indexing :