Title:


THE EFFECT OF ADDITION OF SOYBEAN (Glycine max (L.) Merrill) ON THE LEVEL OF DISTRICT, PROTEIN LEVELS, AND ORGANOLEPTIC TEXTURE OF SEAWEED Eucheuma cottonii


Author:


Mail Hilman akmal Muhammad Fajar(1*)

(1) Brawijaya university, Indonesia
(*) Corresponding Author
10.31002/jade.v2i2.1821| Abstract views : 36 | PDF views : 0

Abstract


Dodol rumput laut merupakan makanan tradisional yang bersifat semi basah (Intermediate Moisture Food). Makanan ini mempunyai bahan dasar yang berasal dari rumput laut, beras ketan, gula, dan santan, serta tekstur yang elastis yang diproses diatas tungku perapian diaduk sehingga merata  sampai mencapai tingkat kematangan tertentu. Selain itu juga dapat ditambahkan kacang kedelai yang memiliki kandungan gizi protein sebesar 35%, lemak 18%, dan karbohidrat 35%. Penambahan kedelai merupakan usaha untuk meningkatkan nilai gizi pada dodol. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung kacang kedelai (Glycine max (L.) Merrill) terhadap sifat fisik, kimia, dan organoleptik dodol rumput laut Eucheuma cottonii. Pada penelitian ini digunakan rancangan percobaan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) sederhana dengan 4 perlakuan dan 6 ulangan. Kemudian data yang diperoleh dianalisa dengan menggunakan ANOVA dilanjutkan dengan Uji Duncan dan Uji Kruskall Wallis untuk analisis data organoleptik. Kemudian dilakukan pemilihan penentuan konsentrasi terbaik pada penelitian dengan  menggunakan metode deGarmo. Hasil penelitian nilai tingkat kekenyalan sebesar 10,11%±0,86 yaitu kadar air 34,75%, kadar protein 4,95%, kadar abu 0,67%, kadar karbohidrat 56,45%, kadar lemak 3,2%, dan kadar serat kasar 0,36% dan karakteristik organoleptik hedonik tekstur 3,2 , hedonik aroma 3,18, hedonik rasa 3,32, dan hedonik kenampakan 3,28.

Keywords


Processed seaweed; soybean flour

Full Text:

PDF

References


Afandi, S. 2001. Mempelajari Pembuatan Tepung Kedelai (Glycinemax Merr) Amerika Serikat dan Analisa Mutu Tepung yang Dihasilkan. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Astawan, M., S. Koswara dan F. Hardani. 2004. Pemanfaatan Rumput Laut (Eucheuma cottonii) untuk Meningkatkan Kadar Iodium dan Serat Pangan pada Selai dan Dodol. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan. 15 (1) : 61-69.

Hariadi, H., Tensiska, dan D. M. Sumanti. 2017. Pengaruh Penambahan Tepung Kacang Kedelai (Phaseolus radiatus L.) Pada Tepung Campuran Bonggol Pisang Batu (Musa bracycarph) dan Tepung Jagung Terhadap Beberapa Karakteristik Cookies. Jurnal Agrotek Indonesia. 2 (2) : 80-87 .

Irmayanti, W.O., Hermanto, dan N. Asyik. 2017. Analisis Organoleptik dan Proksimat Biskuit Berbahan Dasar Ubi Jalar (Ipomea batatas L) dan Kacang Hijau (Phaseolus radiatus L). Jurnal Sains dan Teknologi Pangan. 2 (2) : 419-422.

Marpaung, P. 2001. Pengaruh Konsentrasi Gula Pasir terhadap Mutu Dodol Rumput laut. Skripsi. Program Studi Teknologi Hasil Perikanan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Snyder, H.E., dan T.W. Kwon. 1987. Soybean Utilization. Van Nostrand Reinhold Company : New York.

Stevenson, D.G., R.K. Doorebons, J. Jane, dan G.E. Inglett. 2006. Struktur dan fungsi tepung dari biji kedelai Glycine max (L.) Merrill. Jurnal intersains. 58 : (509-519).

Standart Nasional Indonesia. 2011. SNI Bubuk Minuman Kedelai. Jakarta. SNI 7612 : 2011.

Sukmawati, M. Ayu, dan L. Widawati. 2014. Pengaruh Perlakuan Variasi Jenis Gula terhadap Tingkat Kesukaan Dodol Pepaya. Jurnal Agritepa. 1 (1).

Toharisman, A. 1995. Dietary fiber dari Ampas Tebu. Prosiding Gula dan Prospek Pengembangannya. Dinas Perkebunan. Jakarta.

Winarno, F. G. 2004. Kimia Pangan dan Gizi. Jakarta. Gramedia Pustaka.181-182.




DOI: https://doi.org/10.31002/jade.v2i2.1821

Article Metrics

Abstract view : 36 times
PDF - 0 times

Cited By

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Universitas Tidar